Onigiri emang biasa dijual di minimarket [combini] Jepang bagian frozen food.
Bentuknya juga macem-macem, bukan cuma bulat tapi juga ada yang segitiga dan persegi.
Onigiri sendiri artinya bola-bola nasi.
Asal katanya dari "nigiru" artinya menggenggam. Awal zaman Showa, masyarakat Jepang menggumpalkan nasi sisa jadi bola-bola, terus diberi kecap dan dipanggang sebentar agar permukaannya agak hangus. Para shogun Jepang seringmengantung onigiri ini sebagai bekal kalo berangkat ke medan perang.
Dulunya memang cuma bola nasi polos dengan siraman kecap, tapi sekarang isi onigiri bisa macam-macam, mulai dari suwiran daging yakiniku, salad tuna, sampai abon! Ditambah umeboshi [asinan buah plum], jadi makin asyik.
Ingredients:
350 ml air
1/4 sendok teh garam
50 gram ikan salmon asap dipotong kotak 1 1/2 cm
1 lembar nori
1 sendok teh wijen hitam
2 sendok makan wijen putih sangrai
300 gram beras jepang, cuci bersih
Directions:
1. Didihkan air, masukkan beras. Rebus sampai sir terserap.
2. Tambahkan garam, aduk rata.
Kukus sampai matang.
3. Basahi tangan dengan air supaya tidak lengket.
Ambil sejumput wijen putih, lalu ratakan di seluruh telapak tangan.
4. Taruh nasi di telapak tangan, tekan-tekan dengan telapak tangan
yang lain sampai membentuk segitiga.
5. Gunakan 2 buah jari untuk membuat lubang si tengahnya.
Masukkan salmon asap.
6. Tekan-tekan sampai bentuknya jadi segitiga lagi.
7. Gunting nori. Bungkus sisi segitiga nasi. Taburkan wijen hitam di
sisi depan nori. Isi bisa diganti dengan daging cincang, tuna dgn
mayones atau ikan serut kering dan keju.
No comments:
Post a Comment
buat yang komen, sampe ketemu di surga yak!