Aku memutuskan bertanya pada semilir. Tlah lama kutengok langit di seberang sana. Namun aku hanya bisa diam.
Bukannya aku meminta awan mengantarku, tapi aku terlalu takut jika aku harus jatuh lagi ke bumi. Dan ilalang-ilalang itu kembali menertawakanku. Ya, bukan saja ilalang, tapi semua onggokan batu pun bisa melihat kebodohanku.
No comments:
Post a Comment
buat yang komen, sampe ketemu di surga yak!